Berita Terkini

KPU MANGGARAI GELAR RAPAT KOORDINASI DANA KAMPANYE, EFATA (08/02/2024)

KPU Manggarai Manggarai menggelar Rapat Koordinasi Dana Kampanye dan Persiapan Rekapitulasi Suara Pemilihan Umum Tahun 2024, Kamis (8/2/2024) di aula Efata Ruteng.

Ketua dan Anggota KPU Manggarai terlantik, periode 2024-2029, gelar Rapat Koordinasi Dana Kampanye Pemilihan Umum Tahun 2024 di Aula Efata, 8 Februari 2024

Rapat kordinasi dihadiri Ketua dan Anggota KPU Manggarai, hadir juga unsur Dandim 1612 Manggarai, Polres Manggarai, perwakilan Kejari Manggarai, Ketua dan Admin Partai Politik Peserta Pemilihan Umum tahun 2024 di tingkat Kabupaten Manggarai.
Rikar Pentor, Ketua KPU Manggarai terlantik, mengatakan bahwa saat ini  sudah memasuki tahapan ke-delapan, yakni tahapan Kampanye yang bersentuhan langsung dengan sub tahapan Dana Kampanye.
"Berkat kordinasi dan komunikasi dengan Peserta Pemilu dan Pemangku Kepentingan yang sangat maksimal semua berjalan dengan baik" ujarnya.
Pentor juga mengatakan; tugas KPU Manggarai secara garis besar adalah melayani Peserta Pemilu dan Pemilih. Karena itu, seluruh proses dipastikan berjalan sesuai ketentuan perundangan.
Dikatakan juga ada beberapa  hal penting yang  dibahas dalam Rapat Kordinasi hari ini yakni pembahasan Dana Kampanye, khususnya Laporan Pemberi Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK ) dan Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK).
"Untuk LPPDK sangat penting karena bisa berdampak pada hukum yakni pembatalan Calon Terpilih jika tidak menyampaikan laporan", tegasnya. Karna itu, KPU Manggarai harapkan Peserta Pemilu untuk koperatif memberikan Laporan Dana Kampanye.
Sementara Kadiv Teknis Penyelenggaran Pemilu Kabupaten Manggarai, Herybertus Harun, disela acara Rakor  mengatakan hal lain yang dibahas dalam Rakor tersebut adalah terkait Persiapan Rekapitulasi Suara di tingkat Kecamatan.
"Kami juga akan sampaikan dan sosialisasikan persiapan rekapitulasi dengan skenario agar rekapitulasi nantinya dapat berjalan dengan lancar", katanya. Khusus tahapan kampanye yang akan berakhir tanggal 10 Februari mendatang, diharapkan agar peserta pemilu bisa menertibkan seluruh Alat Peraga Kampanye serta tidak lagi menjalankan metode Kampanye dalam bentuk apapun.
"Kalau sudah masuk masa tenang, kami berharap Peserta Pemilu tidak lagi ada kegiatan kampanye dalam bentuk apapun "tegas Hery.
Sementara khusus terkait Logistik Pemilu 2024; sudah siap untuk didistribusikan dengan prinsip-prinsip tepat jenis, tepat waktu, tepat kwalitas, tepat sasaran serta efektif dan efisien, ujar Hery. (HUMAS)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 414 kali